Perkembangan komputer terbagi menjadi 5 generasi, yaitu sebagai berikut.
a.Komputer Generasi Pertama (1940 s.d. 1959)
Komputer
generasi pertama ini mempunyai ciri menggunakan tabung vakum untuk
memproses dan menyimpan data, cepat panas dan mudah terbakar, oleh
karena itu beribu-ribu tabung vakum diperlukan untuk menjalankan
operasi keseluruhan komputer, dan juga memerlukan daya yang sangat
besar. Komputer generasi pertama ini 100% elektronik. Komputer Generasi
pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat
secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki
program kode-biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine
language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan
membatasi kecepatannya.
Ciri-ciri komputer generasi pertama adalah:
§ Program dibuat dalam bahasa mesin,
§ Menggunakan konsep storage Program,
§ Komponen yang digunakan adalah tabung hampa udara,
§ Ukuran fisiknya besar sehingga membutuhkan daya listrik yang besar, serta
§ Dapat disimpan pada magnetic tape dan magnetig disk.
Contohnya,
komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 merupakan komputer komersial
berukuran besar, sedangkan IBM 705 yang dibuat tahun 1959 digunakan
dalam industri.
b.Komputer Generasi Kedua (1959 s.d. 1965)
Pada
tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan
komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan
komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956.
Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu
pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat,
lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para
pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan
Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang
dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah
besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom.
Komputer
generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa
assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatansingkatan untuk
menggantikan kode biner. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan
komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki
komponen- komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat
ini seperti: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi,
dan program. Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah
IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri.
Beberapa
bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman
Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator
(FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan
kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika
yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang
untuk memprogram dan mengatur komputer.
Ciri-ciri komputer generasi kedua antara lain:
§ Kapasitas memori utama cukup besar,
§ Komponen yang digunakan adalah transistor yang jauh lebih kecil dibandingkan tabung hampa udara,
§ Menggunakan magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk,
§ Mempunyai kemampuan proses real-time dan time sharing,
§ Proses operasinya lebih cepat,
§ Orientasinya pada aplikasi bisnis dan teknik.
Contohnya,
komputer PDP-5 dan PDP-8 yang dibuat tahun 1963 merupakan komputer mini
komersial yang pertama. Selain itu, terdapat komputer IBM 7070, IBM
1400, NCR 300, dan sebagainya.
c.Komputer Generasi Ketiga (1965 s.d. 1970)
Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
§ Komponen yang dipakai adalah IV (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan atau ribuan transistor berbentu hybrid integrated circuits dan monolithic integrated circuits,
§ Proses operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer jauh lebih besar,
§ Ukuran fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar